Kanker payudara merupakan kanker yang penderitanya paling banyak dialami oleh kaum wanita namun beberapa kasus, Pria juga bisa terkena kanker payudara, tetapi jumlahnya kurang dari 1% dari semua kasus kanker payudara.
Oleh karena itu, para wanita hendaknya harus sering melakukan pemeriksaan payudaranya secara lebih rutin. Jika pada saat pemeriksaan ditemukan 1 dari 4 gejala berikut ini, harus segera melakukan konsultasi ke dokter spesialis bedah payudara.
- Munculnya Benjolan. Jika pada payudara terdapat benjolan merupakan tanda yang paling umum. Benjolan ini bisa muncul pada payudara ataupun ketiak. Pada umumnya benjolan ini tidak begitu menimbulkan rasa sakit sehingga sangat sering diabaikan.
- Perubahan warna kulit payudara. Gejala yang timbul berikutnya adalah warna kulit payudara yang berubah menjadi kemerahan.
- Puting penderita masuk ke dalam.
- Puting mengeluarkan cairan. Jika Anda tidak sedang dalam kondisi menyusui dan puting tiba-tiba mengeluarkan cairan, segeralah periksakan ke dokter.
Namun, apabila masih dalam kondisi stadium awal, pasien kanker payudara pada umumnya tidak memiliki keluhan yang berarti ataupun mengalami perubahan fisik.
Untungnya kanker payudara dapat diobati jika Anda mengetahuinya lebih awal. Kanker lokal (artinya belum menyebar ke luar payudara Anda) biasanya dapat diobati sebelum menyebar. Apabila kanker sudah menyebar, pengobatannya akan menjadi lebih sulit. Oleh karena itu, wanita yang sudah dewasa disarankan untuk melakukan proses pemeriksaan payudara menggunakan sinar-x dosis rendah (mamografi) dan Ultrasonografi payudara setahun sekali.
Deteksi Dini Kanker Payudara
Kanker payudara pada kenyataannya memang tidak bisa untuk dicegah. Tetapi, kanker payudara masih dapat diobati dengan mudah bila didiagnosa dikondisi awal.
Kemudian yang jadi pertanyaan, bagaimana cara yang terbaik untuk bisa mendeteksi sejak dini kanker payudara?
Berdasarkan penjelasan dari Dokter Ho Pey Woei, yang merupakan dokter bedah umum (sub. bedah payudara) dari Rumah Sakit Mahkota Medical Centre Melaka, terdapat 3 hal yang harus dilakukan:
- Mamografi, disarankan untuk dilakukan pada wanita di atas 40 tahun.
- USG Payudara, disarankan pada wanita di bawah 40 tahun.
- Segera konsultasi ke dokter, begitu sudah terlihat mengalami perubahan bentuk ataupun ukuran pada payudara.
Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, mamografi dan USG payudara hendaknya dilakukan secara rutin setiap tahun.
Pengobatan Kanker Payudara
Terdapat bermacam cara yang dapat digunakan untuk mengobati kanker payudara. Namun hal ini biasanya tergantung dari stadium yang sedang diderita oleh pasien.
Tahapan awal yang paling sering dilakukan adalah melakukan operasi atau pembedahan. Operasi mempunyai tujuan untuk mengambil sel kanker atau tumor ganas yang terdapat pada payudara.
Biasanya, pada saat operasi berlangsung juga mengambil kelenjar getah bening yang ada di ketiak. Selanjutnya, dokter akan melakukan evaluasi dari hasil operasi sebelum menentukan tindakan lanjutan.
langkah lanjutan yang sering dilakukan setelah melakukan operasi bedah payudara yaitu:
- Terapi hormon
- Terapi tertarget
- Radioterapi
- Kemoterapi
Terapi-terapi yang dilakukan di atas mempunyai tujuan untuk membunuh sel kanker yang masih tersisa, dan juga mengurangi resiko kanker untuk muncul kembali di waktu mendatang.
Dr. Ho Pey Woei
Dokter Bedah Umum
(sub. Bedah Payudara)