Ada 3 komplikasi yang biasa terjadi setelah operasi total knee replacement, yaitu: infeksi, pendarahan, dan masalah obat bius. Tingkat kemungkinan terjadinya komplikasi pada operasi TKR sangat rendah, di bawah 5%.
Komplikasi adalah sebuah gangguan kesehatan yang terjadi di luar penyakit utama saat atau setelah pengobatan dilakukan. Penyakit utama yang diderita dapat memburuk atau menunjukkan jumlah gejala yang lebih besar atau perubahan patologi, yang menyebar ke seluruh tubuh atau berdampak pada sistem organ lainnya.
Infeksi
Menurut Dr. Chan Chee Ken, dokter ortopedi di Mahkota Medical Centre, infeksi akibat TKR terbagi menjadi 2, yaitu infeksi dalam dan superfisial. Infeksi dalam dapat berupa osteomyelitis dan infeksi superfisial dapat berupa selulitis.
Pendarahan
Pendarahan bisa disebabkan oleh detak jantung yang tidak normal saat proses operasi. Selain itu, bisa juga akibat obat pengencer darah yang dikonsumsi pasien. Oleh karena itu, jangan heran apabila dokter meminta untuk tetap tenang saat operasi dan stop konsumsi obat pengencer darah dua minggu sebelum operasi.
Masalah obat bius
Pasien bisa saja mengalami alergi reaksi terhadap anestesi. Namun, biasanya dokter akan menanyakan apakah pasien memiliki alergi terhadap bahan obat bius yang digunakan atau tidak. Segera beritahu dokter jika memiliki alergi.
Jika dokter merekomendasikan untuk melakukan operasi penggantian sendi lutut (TKR), Anda tidak perlu terlalu khawatir berlebihan. Hal ini dikarenakan operasi TKR mempunyai persentase keberhasilan yang sangat tinggi, yaitu di atas 95 persen.
Untuk mendapatkan diagnosis, pasien disarankan berkonsultasi dengan dokter.
Bila berencana untuk berobat ke Malaysia, silakan hubungi kami di sini.
Ditulis pada 14 Mar 2022.